GAZA - Israel kembali melakukan serangan udara di
Perbatasan Gaza sejak semalam. Belum diketahui apakah korban jiwa
disebabkan dalam serangan ini.
Serangan terbaru ini dilesakan di dua basis pertahanan dari sayap militer Hamas, Brigade Ezzedine al-Qassam, yang berada di utara dan pusat Gaza. Serangan juga melanda bekas pos keamanan Hamas di Gaza City. Dilaporkan 20 orang terluka dalam serangan tersebut.
Sebelumnya, Israel juga melancarkan serangan serupa pada Jumat (22/6/2012). Bom-bom dari pesawat udara Israel telah menyebabkan dua orang warga Palestina tewas dan empat lainnya terluka.
Serangan itu menghantam wilayah Al-Bureij dan menewaskan warga bernama Basel Ahmad. Sementara Hammam Abou Qadous, dilaporkan tewas ketika dirinya tengah mengendarai motor.
Pihak Israel serangan demi serangan ini merupakan bentuk pembalasan dari lesakan roket yang dilakukan dari pihak militan Gaza ke wilayah Negara Yahudi itu.
"Serangan udara Israel ditargetkan pada pasukan teroris yang siap
melesakkan roket ke Israel dari Perbatasan Gaza," pernyataan militer
Israel, seperti dikutip AFP, Sabtu (23/6/2012).
Aksi kekerasan yang melibat militer Israel dan Brigade Ezzedine al-Qassam ini terus terjadi meskipun pihak Hamas sepakat untuk melakukan gencata senjata, dengan Mesir sebagai perantara. Pertempuran terbaru ini, terkait dengan serangan yang dilakukan oleh beberapa kelompok pejuang Palestina ke Israel yang masuk lewat Gurun Sinai dan menewaskan seorang warga sipil Israel, Senin (18/6/2012).
Sejak Senin, lebih dari 130 roket dan mortar dilesakkan ke Israel dan salah satu diantaranya mengenai pos polisi perbatasan di Utara Gaza. Insiden itu menyebabkan empat orang terluka.